Liburan Bersama Anak ke Hongkong Day 1

Setelah pengalaman buruk kami dengan ticket promo Garuda Indonesia, untuk liburan bersama anak ke Hongkong terus terang kami sangat khawatir dengan perubahan schedule ticket promo Garuda Indonesia yang kami beli di bulan Maret 2012. Kami cek kedua ticket kami berubah, ticket pergi maju  5 menit, dan ticket pulang maju 15 menit. Untuk keduanya tidak ada pemberitahuan sama sekali dari Garuda Indonesia! Hal ini kami ketahui setelah kami masuk website Garuda dan seolah-olah membeli ticket baru di tanggal yang sama. Untuk memastikan lebih lanjut, seminggu sebelum keberangkatan kami re-print ticket di Sales Office Garuda, dan sehari sebelum berangkat kami city check in. Pengalaman buruk kami dengan ticket promo Garuda Indonesia di Sydney pada tahun baru 2013 membuat kami trauma teramat sangat!



Kami juga sudah mempersiapkan hotwheels yang rencananya akan kami buka di pesawat supaya kiddos tidak rewel, namun baru sampai airport Soeta, hotwheels sudah minta dibuka.



Pesawat kami berangkat sekitar jam 10 pagi, selama perjalanan kiddos yang sudah kami berikan pengertian bahwa di pesawat mereka akan duduk lama, dan bahwa mereka tidak boleh mengeluh “kok lama sih” seperti biasanya, duduk manis sambil menonton film. Mungkin karena sudah janji akan sabar di pesawat, mereka mengganti bahasa keluhan mereka menjadi “kok Hongkong jauh sih?” hehe.. Nah kan lebih susah jawabnya:p 


Setelah perjalanan selama kurang lebih 5 jam, kami tiba pukul 4 sore waktu Hongkong (lebih cepat 1 jam dari waktu Indonesia). Setibanya di terminal kedatangan, kami harus naik bis menuju immigration dan baggage claim. Terminal kedatangan sangat ramai dengan banyaknya rombongan tour. Jadwal liburan kami memang sama dengan jadwal liburan sekolah di China setelah Chinese New Year, tentunya kami tidak mengetahui hal ini ketika membeli ticket pesawat. Kami baru tau dari teman kami Deasy yang tinggal di Hongkong, beberapa minggu sebelum kami berangkat. Jadi kami sudah pasrah membayangkan betapa ramainya Hongkong pada saat liburan sekolah.


Untuk menuju Hongkong island dari airport, awalnya kami akan naik bis A11 dengan tujuan Wanchai, tempat hotel kami berada. Namun setelah mendapat info dari Deasy, kami putuskan naik Airport Express Train karena pada periode 17 Des – 17 Feb 2013, ticket untuk anak free. Yihaa! Jadi dengan hanya membayar HKD 180 untuk dua adult, kami berempat dapat mencoba kereta cepat yang menghubungkan airport dengan Kowloon Station dan Hongkong Station.  Kami membeli ticket di booth yang terletak di luar baggage claim area. Booth ini menjual Octopus Card dan juga Airport Express Train. Octopus card yang kami beli: dewasa HKD 150 dan anak HKD 70 (keduanya including HKD 50 deposit, yang bisa dikembalikan dengan dipotong fee HKD 9).


Perjalanan yang kami tempuh sangat menyenangkan, kiddos mengagumi pemandangan di luar kereta dengan banyaknya gedung bertingkat, juga pemandangan gunung dan laut. “Hongkong bagus ya” begitu kata mereka. Mereka pun sangat sulit duduk diam di kereta, they were too excited.


Pemberhentian pertama adalah Tsing Ye station, kemudian Kowloon Station. Yang menginap di daerah Tsim Tsa Tsui bisa turun di Kowloon station. Kami turun di station terakhir yaitu Hongkong Station. Perjalanan sekitar 25 menit dari airport menuju Hongkong station. Setelah kami turun dari kereta, kami menuju ke counter free shuttle bus yang harganya sudah include di harga ticket kereta api dari airport, dan duduk manis menunggu bis. Kami naik jurusan H1 dengan tujuan Novotel Century, dari sana kami tinggal berjalan kaki sekitar 5 menit menuju JJ Hotel. Untuk rute shuttle bus dapat dilihat disini. Sebetulnya kendaraan yang disediakan bukan bis, namun berupa minibus dengan kapasitas 16 seat. Dan perlu dicatat, pak supir sangat express mengendarai mobilnya! Awalnya kami kaget, namun di kesempatan naik bis dan taksi selama kami di Hongkong, semua pengemudi mengendarai kendaraan super express, mengalahkan para supir angkot di Indonesia!



Kiddos#1 inside the free shuttle minibus
Setibanya di Novotel Century, kami berjalan ke arah Wanchai Road. Aroma dan pemandangan Hongkong yang super padat dan sibuk langsung terasa. JJ hotel yang akhirnya kami pilih terletak di area yang ramai, dengan akses mudah menggunakan bis dan dingding tram. Kami tidak sengaja menemukan hotel ini di www.booking.com. Setelah kami cek di tripadvisor review dan begitu banyak review positif mengenai hotel ini, kami pun memilih JJ Premier Room, karena ini adalah kamar yang paling luas, harganya HKD 980 per malam sebelum pajak. Selain lokasi yang strategis dan cocok dengan itinerary kami, hal penting lainnya adalah JJ hotel terletak dekat dengan Islamic Center, yang memiliki kantin di lantai 5 dan menyediakan dimsum serta cantonese food nan halal! Untuk melihat review tripadvisor silahkan lihat disini, review dari tesyasblog pun sudah masuk di tripadvisor.


Kiddos segera menagih janji untuk mengunjungi Toys R Us, jadilah setelah istirahat sebentar dan solat, kami beranjak ke daerah Causewaybay dengan menggunakan dingding tram. Ini kali pertama kami mencoba dingding tram. Di perjalanan berdua dengan suami sebelumnya, kami menginap di Hop Inn daerah Tsim Tsa Tsui dan tidak ada tram di Kowloon Island. Kami naik tram ke arah Sha Kei Wan. Untuk peta tram anda dapat lihat disini. Ternyata kita harus naik dari pintu belakang (tanpa tap octopus card), dan keluar di pintu depan sambil tap octopus card kita, di mesin octopus dekat dengan supir tram.


waiting for the tram

Kiddos inside the tram
Hanya 3 stop dari stasiun tram, kami sudah berada di area Causewaybay, dan langsung berjalan ke Windsor House, dimana Toys R Us berada. Wajah kiddos pun langsung sumringah melihat jerapah dengan tulisan Toys R Us. Dan mulailah mereka hunting mainan favorit mereka. Kiddos#2 memilih Buzz Lightyear yang bisa bersuara, ditambah keduanya memilih Transformer. Toys R Us di Windsor House jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan Toys R Us di Festival Walk di dekat MTR Kowloon Tong station. Jika ada ingin lebih puas berbelanja mainan, silahkan datang ke Toys R Us Festival Walk.



Di seberang Windsor House sesungguhnya ada Ikea, namun saya hanya bisa melewati Ikea kali ini karena kiddos ingin segera pulang ke hotel dan main bersama mainan baru mereka. Oh no..bye Ikea! Kami pun kembali naik tram dengan tujuan Western Market dan turun di station Fleming Road yang merupakan station terdekat dari JJ Hotel

-end of day 1-


tag: naik hongkong airport express, membeli octopus card di hongkong airport, naik tram di hongkong, belanja mainan di hongkong, makanan halal di hongkong 



Baca juga:
Pengalaman Buruk Dengan Ticket Promo Garuda Indonesia
Hotel review: JJ Hotel

Next Post:
Mengunjungi Cheung Chau Island



Good News on 15 May 2014:

Untuk Anda yang berencana ke Hongkong, silahkan download ebook Hongkong tesyasblog yang berjudul "Hongkong, a place for everyone" secara gratis!


Bagaimana cara untuk mendapatkan ebook travel gratis Hongkong ini?
Follow twitter @tesyasblog
Download our ebook di link ini


Updated February 2015: 
Untuk merencanakan liburan keluarga ke Hong Kong, Anda bisa mendapatkan informasi detail di dalam buku Family Backpacking Hong Kong yang sudah bisa didapatkan di toko buku terdekat. 

23 comments:

  1. iyaa yah mbak, driver2nya super cepat semua.. aldo beberapa x kejeblak kebelakang soalnya maunya berdiri2 hahaha.. btw jd inget pertama kali "kenal" ama mbak tesya gara2 planning hongkong trip yah.. skrg planning udah, jalan2nya jg udah tereksekusi.. hiks jadi pengen lagih :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. iyaa serem serem yah, padahal jalannya kecil-kecil..gilee.. Nah skrg planning kemana lagi donk nih Aldo? hehehe

      Delete
  2. Di JJ hotel aja, hehhee enak aksesnya kemana mana:}

    ReplyDelete
  3. Jd beli tiket octopus buat pembayaran airport express ? Atau tiket airport express beda?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Beda ticketnya antara Octopus dan Airport Express. Cuman waktu kami kesana ada promo harga airport express untuk pemegang Octopus Card, jadi kami harus beli barengan keduanya.

      Delete
  4. Supir taxi maupun bus berkendara cepat sekali, bahkan ketika beberapa tahun yg lalu saya ke hong kong, taxi yang saya tumpangi senggolan dengan taxi lain, dan mengakibatkan kemacetan parah :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hehe..iya Mas..sport jantung ya disana...:p

      Delete
  5. Mbak, tolong tanyain Daisy (temen mbak), untuk periode Des2013 - Jan2014, Airpot Express Train untuk Kids gratis lagi ga ya? makasih mbak

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mba, skrg udah ga ada promo nya, diganti jadi promo ticket ber 4 seharga HKD 150. Mayan kan? Coba cek disini ya:
      http://www.mtr.com.hk/eng/whatsnew/promotions_4persons.html

      Delete
  6. Mba Tesya, aku sama temen2 kantor niatnya mau jalan2 ke hongkong, tapi pulangnya mampir ke singapore karena beberapa orang ada yg belum pernah ke sentosa. salah satu dari kami ada yg patah kaki dan sembuhnya lumayan lama karena usia, jadi kemungkinan agak susah untuk naik kendaraan umum, waktu kita cuma 5 hari termasuk 1 malam di singapore. Minta sarannya dong mba, enaknya kita pake travel dari sini atau cari travel disana ya yang lebih hemat?, trus kira2 enaknya menginap dimana ya?, thanks (ulfah)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hai Ulfah, waah sedih dengernya ada temenmu yang patah kaki (:
      Kalau begitu sewa van aja di Hong Kong. Total ada berapa orang? Biaya van bisa dibagi rame-rame kan? Tapi aku belum pernah, coba aja di google: sewa van di Hong Kong ya.

      Enaknya menginap dimana? Wah tergantung apa yang dicari sih Ulfah, juga tentunya budgetnya. Kalau aku kan pengen deket kantin yang menyediakan dimsum halal, jadi aku stay di Wanchai, biar deket dimsum halal di Islamic Center. Hehehe..

      Delete
    2. Thanks ya Mba Tesya atas reply nya. Kalau sewa van di hongkong ada kendala bahasa ga ya?. Kita sih sebagian besar muslim, jadi pengennya juga yg deket ke tempat sholat dan makanan halal. Kalau stay di wanchai jauh dari obyek wisata ga?, takutnya ada macet kaya di jakarta

      Delete
    3. Hai Ulfah, nah kalau kendala bahasa mungkin iya, tapi enggak tau deh, bisa dapet yang bicara bahasa Inggris enggak ya? Soalnya waktu di Bangkok aja aku dapet yang bisa bahasa Indonesia, walaupun orang Thailand. Wanchai deket ke Ocean Park dan Victoria Peak. Deket juga sama pantai Repulse Bay kalau memang mau kesana. Kalau Big Buddha dan Disneyland emang jauh secara deketnya ke airport.

      Delete
    4. thanks ya mba tesya atas infonya

      Delete
    5. Sama sama Ulfah :)

      Delete
  7. Halo mbak
    Punya info ga kira2 libur sekolah anak di hongkong bulan februari sekitar tanggal berapa?karena rencananya aku mau ke hongkong tanggal 23 februari 2017.kalau emang barengan mau ak undur keberangkatannya,mohon infonya ya mbak.terima kasih :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hei Mbak, liburnya deket deket Sinchia, Mba pastiin aja Sinchia di HK tahun 2017 itu kapan. Biasanya seminggu sebelum dan seminggu sesudah. Have fun ya.

      Delete
  8. Mbak kalau octopus card 1 org 1 kartu atau bisa dipakai barengan ya mba?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hai Mas, satu kartu untuk satu orang.

      Delete
  9. Mbak Tesya, salam kenal, saya salute dengan mbak Tesya, Ibu bekerja punya 2 anak yang kecil, suka travel dan suka menulis di blog, cara bagi waktunya bagaimana mbak ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hai Mba Wiwiek, saya ngeblog di perjalanan ke kantor mostly Mbak. Maklum warga pinggiran, lumyana Mbak sejam ke kantor bisa nulis hehe :)

      Delete
  10. Halo salam kenal Mba Tesya,
    Saya juga insyaAllah mau ke HK bulan depan sama suami dan anak
    Mba Tesya sudah pernahkah city check in di HK station?mohon infonya dong Mba itu gimana prosedurnya?ada yg bilang klu mau city check in dan drop bagasi duluankita juga harus pake HK express?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hai Mba Asti, saya belum pernah Mba. tapi waktu ke Hong Kong Station sempat liat sih counter airlines untuk city check in. Mengenai airport express train itu juga aku enggak tau apakah harus pakai atau tidak. Coba di googling ya Mba..

      Delete